FFI 2023 Menunggu Karya Para Dokumenteris Nusantara

Asosiasi Dokumenteris Nusantara
0


Festival  Film Indonesia (FFI), ajang terbesar perfilman di Indonesia, telah mulai berderap. Festival yang merupakan ajang sosial budaya yang menjadi tolok ukur prestasi, apresiasi, dan promosi bagi film Indonesia ini menggelar berbagai kegiatan berkait perfilman. Tahun ini, selain menggelar kompetisi untuk Film Cerita Panjang, FFI juga menggelar kompetisi untuk Film Cerita Pendek, Film Dokumenter, serta Film Animasi.


Untuk film dokumenter, kompetisi terdiri dari dua kategori yakni  Film Dokumenter Panjang dan Film Dokumenter Pendek.  Film Dokumenter Panjang, yaitu kompetisi film dengan subjek budaya, seni, sejarah, sosial, ilmiah, ekonomi atau lainnya. Film ini merupakan kejadian yang sebenarnya, atau dapat menggunakan peragaan parsial, bahan cuplikan (stock footage), foto still, animasi, stopmotion, atau teknis lainnya, yang penekanannya pada fakta, dan memiliki durasi tayang di atas 60 (enam puluh) menit. 


Sedangkan Film Dokumenter Pendek, yaitu film yang merekam beragam subjek kehidupan berbasis kenyataan beserta interpretasinya. Subjek dapat berupa budaya, seni, sejarah, sosial, ilmiah, ekonomi atau lainnya. Film ini merupakan kejadian yang sebenarnya, atau dapat menggunakan peragaan parsial, bahan cuplikan (stock footage), foto still, animasi, stop-motion, atau teknis lainnya, yang penekanannya pada fakta, dan memiliki durasi tayang minimal 15 (lima belas) menit dan kurang dari 60 (enam puluh) menit. 


Syarat dan Ketentuan Pendaftaran Film Dokumenter

1. Film Dokumenter Pendek berdurasi di bawah 15 - 60 menit;

2. Film Dokumenter Panjang  berdurasi di atas 60 menit;

3. Film diproduksi oleh perorangan atau Perusahaan Film Indonesia atau Badan Hukum Indonesia lainnya, baik secara sendiri maupun bekerja sama dengan perusahaan atau Badan Hukum Indonesia atau Badan Hukum Asing;

4. Film disutradarai oleh Warga Negara Indonesia dan sebagian besar unsur kreatif dalam film tersebut dikerjakan oleh Warga Negara Indonesia;

5. Film selesai diproduksi sejak 16 September 2022 – 31 Agustus 2023, dan/atau belum pernah didaftarkan pada FFI tahun sebelumnya;

6. Untuk keperluan seleksi, spesifikasi materi film yang didaftarkan adalah 16:9, mp4, minimal Full HD atau H264, serta diberi watermark “Preview Only FFI 2023”;

7. Periode pendaftaran 30 Maret – 31 Agustus 2023.


Kriteria Penilaian

• KEJERNIHAN GAGASAN DAN TEMA, yaitu film yang memiliki kejernihan gagasan dan tema

yang relevan dengan situasi dan perkembangan zaman;

• KUALITAS TEKNIS DAN ESTETIKA, yaitu film dengan pencapaian teknis dan estetika berkualitas

yang mendukung keutuhan gagasan dan tema;

• PROFESIONALISME, yaitu film yang merefleksikan profesionalisme dan keterampilan pembuat

film dalam mewujudkan gagasannya;

• PRINSIP KEBERAGAMAN, yaitu film yang lugas memaparkan budaya inklusif dalam

kebhinekaan Indonesia;

• ORISINALITAS, yaitu film yang orisinal dari karya-karya yang sudah ada;

• NUANSA BARU, yaitu film-film yang membawa nilai-nilai kebaruan, baik dalam hal teknis, cara

tutur, unsur genre maupun tema;


Ada pun Kegiatan FFI 2023 secara keseluruhan terdiri dari rangkaian kegiatan: Kompetisi Film Cerita Panjang; Kompetisi Film Non Cerita Panjang (Film Cerita Pendek, Film Dokumenter Panjang, Film Dokumenter Pendek, Film Animasi Panjang, dan Film Animasi Pendek); Kompetisi Kritik Film; Kompetisi Film, Aktor, dan Aktris Pilihan Penonton; Pemberian Penghargaan Khusus; Pengumuman Nominasi; Rangkaian Program Diskusi Daring; serta  Penyelenggaraan Malam Anugerah Piala Citra FFI 2023. [ADN]


Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)